Kemaren, Game Animasi UM mengadakan acara keren bertajuk Kuliah Tamu “Game and Animation Industry 4.0 In The Perspective of 3D Modelling Field”. Pengisi acara yang diundang untuk menyampaikan materi dengan topik ini adalah Wandah Kurniawan Prasetyo, yakni seorang ahli di bidang 3D Modelling khususnya 3D toys. Wandah adalah Lead Character Artist di Prime 1 Studio Jepang sekaligus alumni Jurusan Seni dan Desain UM. Karya-karya Wandah bisa dilihat pada personal website tioxic.com.

Acara ini dihadiri oleh 70 peserta dari mahasiswa game animasi. Hasil kegiatan ini berupa pengetahuan terhadap peserta terkait perkembangan teknologi dan karakter yang harus dimiliki digital modeller artist di era revolusi industri 4.0. Jaman dulu orang-orang membuat model karakter menggunakan tanah liat hingga berkembang sampai penggunaan clay (tanah liat sintesis). Jaman sekarang sudah ada 3D printer yang memudahkan proses pembuatan model sehingga proses pembuatan menjadi lebih cepat. Harapannya untuk kedepan, peserta bisa memanfaatkan alat ini untuk mempercepat produksi model, sehingga kegiatan perekonomian terkait bisnis ini bisa berjalan lebih cepat juga. Sebagai seorang 3d modeller artist di era revolusi industry 4.0, salah satu karakter yang dibutuhkan adalah kemampuan untuk belajar mandiri. Mereka harus menemukan passion mereka terlebih dahulu hingga muncul proses eksplorasi passion. Selain itu mereka juga harus konsisten dan tekun karena proses menjadi modeller professional juga tidak sebentar. Mereka harus terus berlatih dan terus beradaptasi akan perkembangan zaman. Manfaatkan digital art community untuk membangun personal portofolio, mendapatkan feedback dari komunitas, dan untuk mendapatkan inspirasi. Apapun yang ada di era industry 4.0 ini membutuhkan halhal yang serba cepat dan bagus. Oleh karena itu aspek penguasaan teknologi juga diperlukan. Hal-hal yang berat tidak perlu dikerjakan sendiri, jadi kolaborasi dengan berbagai orang yang expert di masing-masing bidangnya akan membuat hasil kerja jauh lebih maksimal dan proses kerja lebih ringan.